Kolaborasi Dengan Pemkot, Tim BBPJN Jatim-Bali Serta Perwakilan Tim Kreatif Tinjau Pengerjaan Lapangan Parkir GBT Surabaya

Foto: Peninjauan area lapangan parkir GBT Surabaya/RMOLJatim
Foto: Peninjauan area lapangan parkir GBT Surabaya/RMOLJatim

Kedatangan perwakilan tim Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Timur- Bali, beserta perwakilan tim kreatif untuk upacara pembukaan Piala Dunia U-17 turun langsung melakukan pengecekan di Stadion GBT Surabaya adalah berkolaborasi dengan Pemkot Surabaya dalam pembuatan lapangan parkir.


“Dari hasil tinjauan, penyelesaian parkir harus (selesai) sebelum yang disyaratkan FIFA, maka pengerjaannya kita bagi dua. Sisi sebelah timur akan dikerjakan oleh pemkot, lalu sebelah barat dibantu BBPJN. Mereka sudah menyatakan bisa membantu kita untuk menyelesaikan itu sebelum tanggal yang ditentukan oleh FIFA,” kata Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga Kota Surabaya (DSDABM) Kota Surabaya, Lilik Arijanto dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Sabtu (30/9).

Lilik menerangkan, nantinya dalam proses pengerjaan lapangan parkir, Pemkot Surabaya akan menyelesaikan pengerjaan lapangan parkir untuk VVIP. 

Sedangkan BBPJN Jawa Timur-Bali akan menyelesaikan pengerjaan lapangan parkir untuk official. 

Total luas lapangan parkir yang akan dikerjakan adalah 22.000 m2. 

Artinya pengerjaan lapangan parkir akan dibagi dengan masing-masing luas 11.000 m2.

“Area yang dikerjakan Pemkot saat ini lagi diurug (dipendam), kebetulan urugan ini selesai. Maka pengerjaan lapangan parkir sudah bisa dimulai minggu depan,” terangnya.

Di sisi lain, ada beberapa hal yang menjadi fokus perbaikan sebelum pelaksanaan Piala Dunia U-17 berlangsung. 

Salah satunya adalah akses jalan masuk di gerbang Stadion GBT Surabaya. Akses jalan masuk tersebut akan dibuat mendatar agar tidak menyulitkan pengendara yang masuk. 

Selain itu, DSDABM Kota Surabaya tengah menyiapkan saluran tepi, keduanya direncanakan akan selesai pekan depan.

“Penyesuaian jalan masuk yang di sisi barat itu elevasinya agak terlalu curam sehingga kita harus meratakan agar tidak menyulitkan pengendara yang lewat. Selain untuk parkir sendiri, kita juga menyiapkan untuk saluran tepi. Kita kerjakan semuanya, kemungkinan pekan depan sudah selesai,” jelasnya.

Meski demikian, Lilik memastikan, secara keseluruhan kesiapan di Stadion GBT Surabaya menjelang Piala Dunia U-17 sudah selesai. 

Harapannya dengan perbaikan-perbaikan yang terus dikebut itu dapat memaksimalkan sarana dan prasarana Stadion GBT Surabaya agar pertandingan FIFA bisa segera digelar di Kota Pahlawan.

“Untuk keseluruhan kita sudah menyiapkannya. Kita juga sudah melalui beberapa tahap evaluasi pada gelaran pertandingan besar milik FIFA. Evaluasinya adalah dari semua proses itu,” pungkasnya.