Zulhas Siap Jadi Mentor Putra Sulung Jokowi, Ini Pelajaran Pertama untuk Gibran

Kandidat calon walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka saat bertamu ke Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan/Istimewa
Kandidat calon walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka saat bertamu ke Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan/Istimewa

Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan pada Rabu (12/6) menyebut siap jadi mentor politik putra sulung Presiden Joko Widodo yang kini menjadi kandidat calon walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka.


Menurutnya Zulkifli Hasan atau yang akrab disapa Zulhas, anak muda calon pemimpin itu sudah punya banyak hal, mulai dari ide, kreativitas, inovasi, hingga optimisme. Tapi kadang mereka tidak memiliki visi kebangsaan.

“Nah tugas kita yang senior mengajarkan visi kebangsaan ini,” ujarnya kepada wartawan, Rabu (13/8).

Zulhas mengurai bahwa ada empat pesan khusus yang disampaikan kepada Gibran. Pertama, dia meminta ayah Jan Ethes itu untuk tidak melupakan perjuangan para pendiri bangsa. Sebab mereka, sambung Zulhas, menginginkan persatuan, memperjuangkan persatuan dengan keringat dan darah, hingga mengorbankan nyawa.

“Jangan sampai politik yang kita bangun hari ini justru mendorong perpecahan,” terangnya.

Kedua, Zulhas mengingatkan bahwa NKRI dan Pancasila adalah hasil kesepakatan atau konsensus yang harus dijaga betul. Termasuk diperjuangkan agar masyarakat bisa merasakan betapa indahnya jika Pancasila ditafsirkan dan diimplementasikan dengan benar.

Selanjutnya, Zulhas meminta Gibran tidak melupakan perjuangan para ulama. Sebab mereka berjuang untuk tegaknya negeri ini.

“Tanpa para ulama, negara ini kehilangan kompas rohaninya. Selalu bersama mereka adalah cara terbaik untuk terus menjaga bangsa ini di rel yang benar,” urainya.

Terakhir, wakil ketua MPR ini meminta Gibran untuk selalu bergandengan dengan dua sayap yang menjaga negeri ini, Muhammadiyah dan NU. Kedua ormas Islam terbesar ini, kata Zulhas, telah membuktikan bahwa berjuang untuk Indonesia masa depan, melalui syiar, pendidikan, kebudayaan, kesehatan dan lainnya.

“Jadikan keduanya, juga organisasi-organisasi lain yang punya nafas perjuangan yang sama seperti Persis, al-Washliyah, Perti, al-Irsyad, Dewan Da'wah Islamiyah Indonesia, dan lainnya sebagai sahabat dan penuntun,” tegasnya.

“Saya mewakafkan diri saya untuk menjadi mentor anak-anak muda calon pemimpin bangsa, siapapun di seluruh Indonesia, mengingatkan mereka betapa penting visi kebangsaan ini. Dari para calon pemimpin muda itu, Gibran adalah salah satunya,” demikian Zulkifli Hasan seperti dimuat Kantor Berita Politik RMOL.