Pencarian hari ketiga korban tenggelam perahu penyeberangan terbalik di tengah sungai Bengawan Solo di Desa Ngadirejo, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban, tim SAR gabungan kembali menemukan satu korban meninggal dunia, Jumat (5/11). Jumlah sementara korban meninggal dunia yang ditemukan tercatat empat orang.
- Bawa Lima Orang, Perahu Nambangan Sungai Karangpilang Tenggelam
- Petugas Berhasil Indentifikasi Lima Jenazah Korban Perahu Terbalik Bengawan Solo
- Hari Keempat, Tim SAR Gabungan Kembali Temukan 1 Korban Perahu Terbalik
“Pagi-pagi sekali, satu korban laki-laki ditemukan sudah meninggal dunia," ungkap Kepala Basarnas Surabaya Hari Adi Purnomo kepada Kantor Berita RMOLJatim, Jumat ( 5/11)
Identitas korban meninggal ke empat itu belum diketahui karena jenazah masih di RSUD dr Koesma Tuban untuk dilakukan outopsi. Korban ditemukan di radius sekitar 3,3 kilometer dari lokasi kejadian kecelakaan (LKK).
“Ditemukan sekitar kurang lebih 3,3 kilometer dari LKK,” tegas Kepala Basarnas Surabaya.
Ia kembali menjelaskan update sementara jumlah korban sekarang bertambah menjadi 19 orang dengan rincian 10 korban ditemukan selamat dan 4 orang meninggal.
“Sampai saat ini masih lima korban dalam pencarian,” jelasnya.
Sampai saat ini tim gabungan mengaku belum ada kendala utama dalam proses pencarian korban. Namun, derasnya arus jadi sedikit hambatan dalam pencarian korban tenggelam ini.
“Kendala arus dan mudah-mudahan hari semua ditemukan,” jelasnya. 
- Kejahatan dan Modus Playing Victim, Sang Pelaku Menyamar Korban
- Pemuda Bojonegoro Ditemukan Meninggal di Sungai Bengawan Solo
- Tiga Korban Tenggelamnya Perahu Bocor di Lamongan, Ditemukan Meninggal
