Wali Kota Mojokerto Serahkan Buku Tabungan untuk Bedah Rumah

Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari saat menyerahkan bantuan bedah rumah/Ist
Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari saat menyerahkan bantuan bedah rumah/Ist

Guna memberikan kenyamanan rumah yang layak huni, Pemerintah Kota Mojokerto melakukan bedah rumah sebanyak 104 unit pada 2023 yang tersebar di 13 Kelurahan dari 18 kelurahan di Kota Mojokerto.


Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari mengatakan bahwa bedah rumah sudah dimulai sejak 2019 atau sejak dirinya dilantik menjadi wali kota Mojokerto. Dikatakan jumlah bedah rumah setiap tahunya selalu bertambah, karena ini untuk kenyamaman warga masyarakat.

“Kita berupaya bedah rumah ini dapat memberikan manfaat kepada warga Kota Mojokerto, terutama para lansia. Para penerima ini sudah melalui seleksi dan benar-benar butuh,” kata Wali Kota Mojokerto yang akrab disana Ning Ita di Aula Kelurahan Jagalan Kecamatan Kranggan, Senin (17/7/2023).

Ning Ita mengatakan, bahwa bedah rumah sudah mulai dilakukan sejak dirinya dilantik menjadi bupati, karena memang selalu dianggarkan dalam APBD Kota Mojokerto.

Misalnya pada tahun 2019 sebanyak 150 unit rumah dilakukan bedah rumah, kemudian pada tahun 2020 bertambah menjadi 200 unit rumah. Pada tahun 2021 mengalami penurunan hanya 90 unit saja, karena anggaran fokus untuk penanganan Covid-19.

Sementara pada tahun 2022 bertambah lagi menjadi 152 unit, pada 2023 hanya ada 104 unit saja yang lolos seleksi untuk mendapatkan bantuan bedah rumah.

Plt Kadis Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPUPRPRKP) Kota Mojokerto Nara Nupiksaning Utama mengatakan jumlah rumah yang dilakukan bedah rumah sebanyak 104 unit termasuk 2 unit rumah korban bencana.

Dikatakan Nara bahwa syarat penerima bantuan dianataranya status tanah yang ada rumah yang akan dibedah jelas, belum pernah menerima bantuan serupa dan bersedia swadaya. Selain itu nantinya dalam pelaksanaan akan dibantu oleh tenaga pendamping bedah rumah sebanyak 5 orang. (Adv)