Anggota DPRD Jawa Timur Ratnadi Ismaon meminta agar Pemprov Jatim memberikan bantuan subsidi bagi petani di wilayah Pacitan dan Ponorogo. Selama ini, mereka seringkali kesulitan mendapatkan pupuk ketika musim tanam tiba, sehingga hasil pertanian tidak maksimal.
- Pupuk Bersubsidi di Jember Dikepras hingga 50 Persen, Petani Kecewa Kebijakan Pemerintah
- Permudah Akses Petani, Petrokimia Gresik Pasarkan Pupuk Nonsubsidi Via Online
- Pemkab Bangkalan Siapkan 15 ribu Ton Pupuk, Para Petani Aman Masuki Musim Tanam
‘Kalau saya datang waktu reses mereka mengeluh dan mengaku membutuhkan pupuk bersubsidi,” katanya ketika dikonfirmasi.
Politisi Partai Demokrat itu menilai pemerintah selama ini masih belum menyeluruh turun ke lapangan, mengidentifikasi masalah yang ada dialami petani. Padahal, keluhan petani mulai istilah pupuk langka sampai harganya di atas HET seolah tanpa tindak lanjut.
"Jangan sampai kita ini teriak-teriak sekali lagi tolong silahkan dilapangan dan dengar suara petani. Biar para pejabat yang berwenang mendengar langsung keluhan yang ada bukan sebatas teori atau laporan dari bawahannya," ucapnya.
Anggota DPRD Jatim dari Dapil Pacitan, Trenggalek, Ngawi dan Magetan itu mengaku, warga juga mengeluh soal jalan rusak. Menurut dia, banyak jalan-jalan di pelosok desa yang belum diaspal, sehingga menyulitkan warga untuk beraktiftas.
“Jalan-jalan yang ada disana juga butuh diaspal karena sebagaian jalan masih berbatu dan mereka butuh jalan yang memadai,” tambahnya.
- Minimarket Vs Warung Kelontong Madura, Kekhawatiran yang Berlebihan!
- Arum Sabil Protes Menteri Nadiem Soal Pramuka Ekskul Tak Wajib: Pelemahan Pendidikan Karakter
- Eks Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin Bakal Maju Lagi di Pilkada 2024