Di Ponpes Tebuireng, Prabowo: Dukungan dan Doa Kiai NU Energi Positif

Satu persatu kiai dan ulama kharismatik NU disalami Prabowo, sembari membungkuk, tanda hormat/Ist
Satu persatu kiai dan ulama kharismatik NU disalami Prabowo, sembari membungkuk, tanda hormat/Ist

Capres Koalisi Indonesia Maju (KIM), Prabowo Subianto, merasa tambah energi positif, setelah mendapat wejangan dan doa dari kiai dan ulama NU di kawasan Mataraman, Jawa Timur.


"Kami sudah berkali-kali ke sini (Tebuireng), kami berdialog, menerima saran dan masukan dari para kiai, dalam kerangka perjuangan keumatan dan kebangsaan," kata Prabowo, usai pertemuan tertutup dengan para kiai dan ulama terkemuka, di Tebuireng, Jombang, Minggu (11/11).

Ditanya soal dukungan para kiai, Prabowo menjawab, "Saya mengenal beliau-beliau, dan dekat dengan kiai sudah puluhan tahun. Dukungan dan doa para beliau sungguh menambah energi positif untuk perjuangan ini."

Sementara itu, Sekretaris Tim Kemenangan Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Nusron Wahid, meyakini, derasnya dukungan para kiai dan alim ulama dari berbagai lapisan, termasuk kiai, pengasuh Ponpes dan ulama NU se Mataraman, Jawa Timur, kemenangan Prabowo-Gibran sudah di depan mata.

"Teman-teman dapat melihat sendiri, para kiai dan berbagai lapisan masyarakat dukungannya ke pak Prabowo seperti apa. Berbagai isu dan fitnah gak mempan. Kami yakin, dengan dukungan ini, optimis dan berharap, Pemilu bisa berlangsung hanya satu putaran, dengan kemenangan Prabowo-Gibran," tegasnya.

Melalui rilis yang dikirim ke Kantor Berita Politik RMOL, Nusron yang juga Waketum PBNU itu optimistis dukungan terhadap Prabowo-Gibran makin meluas, kendati diterpa berbagai isu dan fitnah.

"Kami yakin, rakyat yang akan membuktikan. Kalau lihat trennya, terus naik. Semua fitnah dan serangan kita hadapi dengan senyuman. Insya Allah, doakan 14 Februari 2024 Pak Prabowo jadi presiden terpilih," ujarnya.