Pisang cokelat adalah salah satu jajanan kekinian yang banyak digemari oleh pencinta kuliner manis.
- Pasutri Anggota Dewan Berangkatkan Umroh 20 Hafidz Alquran dan Satu Sopir
- Peringati Hari Kebangkitan Nasional, Rakyat Jember Ingatkan Papua Wajib Dipertahankan
- Kajati Jatim Luncurkan Kampung Restorative Justice di Kranggan Kota Mojokerto
Selain rasanya enak, camilan itu memiliki harga sangat terjangkau untuk membuatnya, sehingga bisa menjadi ide usaha.
Melihat peluang tersebut, sukarelawan Mak Ganjar mengadakan pelatihan membuat pisang cokelat bareng ibu-ibu yang berada di Semampir tengah, Jalan Jongbiru I Semampir, Kota Kediri, Jawa Timur.
Koordinator Wailayah Mak Gajar Jatim Harizatun Naqiyah mengatakan kegiatan pelatihan itu dilakukan untuk mendorong peran ibu-ibu agat lebih kreatif untuk melihat peluang bisis.
Salah satunya dengan membuat pisang cokelat itu.
"Pisang cokelat ini memiliki rasa yang nikmat dan manis. Banyak masyarakat menyukai camilan tersebut," kata dia dalam siaran persnya, Rabu (04/10/2023).
Dia menambahkan camilan ini tidak hanya bisa disajikan untuk keluarga, tetapi juga bisa buat ide jualan.
"Pembuatan camilan ini bisa menjadi penambahan penghasilan buat emak-emak," ungkap dia.
Kegiatan yang dilakukan di salah satu rumah warga rupanya mendapatkan sambutan yang baik. Hal itu terlihat dari peserta yang menghadiri kegiatan yang dibuat oleh Mak Ganjar.
"Mereka (para peserta) sangat antusias dengan kegiatan yang digelar Mak Ganjar," tegasnya.
Harizatun juga tidak lupa memperkenalkan sosok Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (Capres) dari partai PDIP kepada para peserta yang hadir.
Dia berharap warga sekitar bisa mendukung mantan Gubernur Jawa Tengah dua periode itu terpilih menjadi presiden selanjutnya.
"Kami meminta doa restu kepada emak-emak yang hadir semoga Pak Ganjar sukses terpilih menjadi Presiden 2024," kata Harizatun.
- Caleg dan Relawan Jadi Jurus Tempur Parpol Raup Basis Suara Pemilih
- Ganjar-Mahfud Disebut Paket Lengkap oleh Keluarga Ponpes As Salam Kabupaten Jember
- Jadi Sasaran Berita Negatif, Gibran: Tak Perlu Ditanggapi, Hanya Habiskan Energi
